Aktivitas 3
1. Mengidentifikasi Intrinsik dan Ekstrinsik Hikayat
Unsur intrinsik dan ekstrinsik adalah unsur pembangun sebuah cerita. Unsur intrinsik adalah unsur yang membangun cerita dari dalam, sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur yang membangun cerita dari luar.
Unsur Intrinsik
Tema: Gagasan utama yang mendasari cerita.
Alur: Jalan cerita atau rangkaian peristiwa dalam cerita.
Tokoh dan Penokohan: Karakter dan cara pengarang menggambarkan karakter tokoh.
Latar: Keterangan mengenai tempat, waktu, dan suasana dalam cerita.
Gaya Bahasa: Cara pengarang menyampaikan cerita.
Amanat: Pesan moral yang ingin disampaikan pengarang.
Unsur Ekstrinsik
Latar belakang penulis: Pengarang dan pandangan hidupnya.
Nilai-nilai dalam cerita: Nilai moral, sosial, budaya, dan agama.
Latar belakang masyarakat: Kondisi sosial, budaya, dan sejarah saat cerita dibuat.
2. Penceritaan Kembali Isi Hikayat
Penceritaan kembali isi hikayat dapat dilakukan dengan meringkas cerita. Ringkasan adalah hasil karangan dalam bentuk singkat. Langkah-langkah untuk meringkas hikayat adalah:
Baca dan pahami isi hikayat secara keseluruhan.
Tentukan ide pokok atau gagasan umum dari setiap paragraf atau bagian cerita.
Susunlah ide-ide pokok tersebut menjadi tulisan singkat yang padu dan berkesinambungan.
3. Contoh Hikayat
Hikayat Si Pahit Lidah
Hikayat Malim Dewa
Hikayat Bayan Budiman
Hikayat Raja Babi
Hikayat Seri Rama
Hikayat Abu Nawas
Jawaban:
Berdasarkan teks, cara mengidentifikasi isi hikayat adalah dengan mengidentifikasi unsur intrinsik dan ekstrinsik di dalamnya, yang meliputi tema, alur, tokoh, latar, gaya bahasa, amanat, serta latar belakang penulis dan masyarakat. Penceritaan kembali isi hikayat dapat dilakukan dengan meringkas cerita, yaitu dengan menentukan ide pokok atau gagasan umum hikayat, lalu menyusunnya menjadi tulisan singkat.

Komentar
Posting Komentar